4 Cara Merawat Batu Permata untuk Menjaga Kualitasnya

Hal yang paling penting untuk Anda perhatikan sebelum membersihkan batu permata adalah dengan mengetahui kekerasan dari batu tersebut. Misalnya saja, batu berlian memiliki kekerasan dengan skala 10 Mohs (tingkat pengukuran kekerasan sebuah batu), lalu diikuti oleh batu Safir dan Rubi yang mempunyai tingkat kekerasan 9 Mohs. batu Quartz yang memiliki kekerasan dengan skala 7 Mohs, Turquoise antara skala 5-6 Mohs, dan Opal skala 5,5 Mohs.

Dengan mengetahui tingkat kekerasan atau daya tahan sebuah batu yang digunakan untuk perhiasan, Anda dapat lebih berhati-hati saat membersihkannya, apalagi jika batu tersebut memiliki skala kekerasan yang rendah. Hindari menggosok batu –terutama untuk batu berdaya tahan yang rendah- dengan sikat yang keras saat membersihkannya. Selain dapat membuat goresan, batu tersebut pun dapat rusak hingga pecah.

Saat Anda membersihkan batu permata, perhatikan juga logam pada perhiasan tersebut. Karena, logam pada rangka perhiasan pun akan mudah tergores saat Anda bersihkan. Terlebih lagi jika perhiasan Anda terbuat dari perak yang memiliki sifat yang lunak dan mudah tergores.

Hal lain yang perlu Anda perhatikan saat membersihkan batu permata adalah porositas batu tersebut (pori-pori). Jadi, Anda perlu berhati-hati jika batu permata tersebut memiliki pori-pori. Batu berlian, safir, rubi dan beberapa batu permata lainnya merupakan jenis bebatuan yang tidak akan menyerap minyak ataupun cairan lainnya. Sehingga Anda dapat dengan mudah membersihkannya. Namun, ada pula beberapa batu permata yang sangat sensitif.

Misalnya saja mutiara yang sangat sensitif terhadap bahan kimia, seperti hairspray, parfum, dan makeup. Jika Anda memiliki perhiasan mutiara, bersihkan perhiasan tersebut dengan kain lembut terlebih dahulu sebelum meletakkan pada kotak perhiasan. Selain itu, pisahkan juga perhiasan mutiara dari perhiasan lainnya, jangan menyimpannya dalam satu kotak perhiasan.

Jika Anda sudah mengetahui tipe batu perhiasan yang dimiliki, tentu tidak akan sulit untuk menemukan pembersih perhiasan yang tepat. Misalnya saja, untuk batu semi mulia seperti Opal, Anda dapat menggunakan pembersih khusus batu permata dengan skala kekerasan yang rendah.Sama halnya untuk batu mutiara yang berpori, pastikan juga memilih pembersih yang dikhususkan untuk perhiasan mutiara.

Anda juga dapat memilih pembersih perhiasan ultrasonic untuk membersihkan perhiasan dengan batu permata. Hanya saja, Anda harus membaca dengan teliti petunjuk penggunaan yang tersedia. Tidak semua perhiasan aman dibersihkan dengan pembersih ini.